0 UPAYA PENINGKATAN MUTU VCT


UPAYA PENINGKATAN MUTU VCT
dr Karida Salim
A.   Latar Belakang
Seperti kita ketahui, Konseling dan Testing Sukarela yang dikenal sebagai Voluntary Counselling and Testing (VCT) merupakan salah satu strategi kesehatan masyarakat dan sebagai pintu masuk ke dalam seluruh layanan kesehatan HIV/AIDS berkelanjutan. VCT telah terbukti dapat  menurunkan insidensi infeksi  HIV1).
Layanan konseling dan testing HIV/AIDS sukarela dapat dilakukan di sarana kesehatan yang diselenggarakan oleh pemerintah dan/atau masyarakat.  Ada bermacam- macam setting klinik VCT misalnya klinik PMS, klinik kesehatan produksi, dll dengan beragam fasilitas mulai dari yang sederhana sampai yang canggih. Adanya bermacam-macam klinik VCT tersebut menyebabkan beragamnya mutu pelayanan yang diberikan kepada konsumen.
B. Metodologi Penulisan
Fokus tulisan ini adalah upaya peningkatan mutu VCT. Tulisan ini dibuat berdasarkan hasil studi terhadap kepustakaan-kepustakaan yang ada.
C. Hasil
Hasil penelitian di VCT RS Kariadi Semarang (2009) 2) menunjukkan bahwa faktor-faktor yang mempengaruhi pelaksanaan VCT adalah pengetahuan konselor, kualitas konselor, faktor pendukung, pelaksanaan tahapan VCT dan hambatan pelaksanaan VCT.
UNAIDS pada bulan Maret tahun 2000 telah menerbitkan Pedoman Evaluasi VCT HIV (Tools for Evaluating HIV VCT)1). Dokumen ini memberikan petunjuk untuk pemantauan dan evaluasi dari berbagai aspek perencanaan dan pelaksanaan VCT.
Pedoman Evaluasi VCT dari UNAIDS tersebut telah dipakai untuk meningkatkan kualitas pelayanan VCT di Malawi pada tahun 2001 3). Konselor mendapatkan bahwa evaluasi ini bersifat konstruktif. Dan evaluasi pada tahun berikutnya menemukan bahwa kualitas pelayanan VCT meningkat.
D. Kesimpulan & Rekomendasi
Pedoman evaluasi VCT dari UNAIDS telah terbukti dapat meningkatkan mutu pelayanan VCT. Karena itu direkomendasikan penggunaan Pedoman tersebut untuk meningkatkan mutu pelayanan VCT di Indonesia.
E. Referensi
1) UNAIDS. Tools for Evaluating HIV Voluntary counseling and Testing. Geneva.2000
2) Diana Dayaningsih ,Studi Fenomenologi Pelaksanaan Voluntary Counseling and   Testing (VCT) HIV di RSUP Dr. Kariadi Semarang. Program studi Ilmu Keperawatan Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro Semarang, 2009
3) Hargreaves NJ, Chimzizi RB, Golombe C, Munthali F, Kajawo E, Salaniponi FM; International Conference on AIDS. Improving the quality of voluntary counselling and HIV testing services in Malawi using the UNAIDS VCT Quality Evaluation Tools. Int Conf AIDS. 2002 Jul 7-12; 14: abstract no. MoOrF1078.
 

Bucu-Bucu Copyright © 2011 - |- Template created by O Pregador - |- Powered by Blogger Templates